Thursday, April 22, 2010

Dahsyatnya Sakaratul Maut, bersediakah kita untuk menghadapinya ?

""Kalau sekiranya kamu dapat melihat malaikat-malaikat mencabut nyawa orang-orang yang kafir seraya memukul muka dan belakang mereka serta berkata, "Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar." (niscaya kamu akan merasa sangat ngeri) (QS. Al-Anfal {8} : 50).

"Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim (berada) dalam tekanan-tekanan sakaratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya (sambil berkata), "Keluarkanlah nyawamu !" Pada hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan kerena kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya". (Qs. Al- An'am : 93).

"Sakitnya sakaratul maut itu, kira-kira tiga ratus kali sakitnya dipukul pedang". (H.. Ibnu Abu Dunya).

Cara Malaikat Izrail mencabut nyawa tergantung dari amal perbuatan orang yang bersangkutan, bila orang yang akan meninggal dunia itu durhaka kepada Allah, maka Malaikat Izrail mencabut nyawa secara kasar. Sebaliknya, bila terhadap orang yang soleh, cara mencabutnya dengan lemah lembut dan dengan hati-hati. Namun demikian peristiwa terpisahnya nyawa dengan raga tetap teramat menyakitkan.

Di dalam kisah Nabi Idris a.s, beliau adalah seorang ahli ibadah, kuat mengerjakan sholat sampai puluhan raka'at dalam sehari semalam dan selalu berzikir di dalam kesibukannya sehari-hari. Catatan amal Nabi Idris a.s yang sedemikian banyak, setiap malam naik ke langit. Hal itulah yang sangat menarik perhatian Malaikat Maut, Izrail. Maka bermohonlah ia kepada Allah Swt agar di perkenankan mengunjungi Nabi Idris a.s. di dunia. Allah Swt, mengabulkan permohonan Malaikat Izrail, maka turunlah ia ke dunia dengan menjelma sebagai seorang lelaki tampan, dan bertamu kerumah Nabi Idris.

"Assalamu'alaikum, yaa Nabi Allah". Salam Malaikat Izrail, "Wa'alaikum salam wa rahmatullah". Jawab Nabi Idris a.s.Beliau sama sekali tidak mengetahui, bahwa lelaki yang bertamu ke rumahnya itu adalah Malaikat Izrail.

Seperti tamu yang lain, Nabi Idris a.s. melayani Malaikat Izrail, dan ketika tiba saat berbuka puasa, Nabi Idris a.s. mengajaknya makan bersama, namun di tolak oleh Malaikat Izrail.

Selesai berbuka puasa, seperti biasanya, Nabi Idris a.s mengkhususkan waktunya "menghadap". Allah sampai keesokan harinya. Semua itu tidak lepas dari perhatian Malaikat Izrail. Juga ketika Nabi Idris terus-menerus berzikir dalam melakukan kesibukan sehari-harinya, dan hanya berbicara yang baik-baik saja.

Pada suatu hari yang cerah, Nabi Idris a.s mengajak jalan-jalan "tamunya" itu ke sebuah perkebunan di mana pohon-pohonnya sedang berbuah, ranum dan menggiurkan.

"Izinkanlah saya memetik buah-buahan ini untuk kita". pinta Malaikat Izrail (menguji Nabi Idris a.s).

"Subhanallah, (Maha Suci Allah)" kata Nabi Idris a.s.

"Kenapa ?" Malaikat Izrail pura-pura terkejut.

"Buah-buahan ini bukan milik kita". Ungkap Nabi Idris a.s. Kemudian Beliau berkata: "Semalam anda menolak makanan yang halal, kini anda menginginkan makanan yang haram".

Malaikat Izrail tidak menjawab. Nabi Idris a.s perhatikan wajah tamunya yang tidak merasa bersalah. Diam-diam beliau penasaran tentang tamu yang belum dikenalnya itu. Siapakah gerangan ? fikir Nabi Idris a.s.

"Siapakah engkau sebenarnya ?" tanya Nabi Idris a.s.Aku Malaikat Izrail". Jawab Malaikat Izrail.

Nabi Idris a.s terkejut, hampir tak percaya, seketika tubuhnya bergetar tak berdaya."Apakah kedatanganmu untuk mencabut nyawaku ?" selidik Nabi Idris a.s serius.

"Tidak" Senyum Malaikat Izrail penuh hormat."Atas izin Allah. Aku sekedar berziarah kepadamu". Jawab Malaikat Izrail.

"Aku punya keinginan kepadamu". Tutur Nabi Idris a.s.

"Apa itu ? katakanlah !". Jawab Malaikat Izrail."Kumohon engkau bersedia mencabut nyawaku sekarang. Lalu mintalah kepada Allah SWT untuk menghidupkanku kembali, agar bertambah rasa takutku kepada-Nya dan meningkatkan amal ibadahku". Pinta Nabi Idris a.s.

Tanpa seizin Allah. Aku tak dapat melakukannya", tolak Malaikat Izrail.

Pada saat itu pula Allah SWT memerintahkan Malaikat Izrail agar mengabulkan permintaan Nabi Idris a.s. Dengan izin Allah, Malaikat Izrail segera mencabut nyawa Nabi Idris a.s. sesudah itu beliau wafat.Malaikat Izrail menangis, memohonlah ia kepada Allah SWT agar menghidupkan Nabi Idris a.s. kembali. Allah mengabulkan permohonannya.

Setelah dikabulkan Allah Nabi Idris a.s. hidup kembali."Bagaimanakah rasa mati itu, sahabatku ?"

Tanya Malaikat Izrail."Seribu kali lebih sakit dari binatang hidup dikuliti".

Jawab Nabi Idris a.s."Caraku yang lemah lembut itu, baru kulakukan terhadapmu". Kata Malaikat Izrail.

MasyaAllah, lemah-lembutnya Malaikat Maut (Izrail) itu terhadap Nabi Idris a.s.

Bagaimanakah jika sakaratul maut itu, datang kepada kita ?

Bersediakah kita untuk menghadapinya ?

Saturday, April 10, 2010

Gunung Jerai - 10.4.2010

puas...... walaupon tersiksa.itu yang aku bole cakap utk kayuhan kali ini...lagi 1 km sebelum sampai puncak gunung jerai, aku terpaksa berhenti makan nasi lemak tepi jalan, sebabnya????? aku dah xmampu nk kayuh lagi..sampai tangan aku menggeletar.....aku dah kehabisan tenaga...dan air........nasib baik omaq teman aku..kalau xda org teman mau aku patah balik......untuk cat....banyakkan lagi usaha..kayuh kerap2 sikit......utk geng2 yang ragaih gng jerai pg td....mmg power.....yang otai2 smua sampai dlu..utk zan@tiung mmg power. dh la gerak lambat, tp siap potong kami kat atas. .tinggal la yg paling muda dlm group tu dok belakang skali..aku n omaq....tp la ni gng jerai dah x sesejuk macam dlu......dh kurang umphhh...tp resort yg baru tu mmg cantik....last aku naik gng jerai 9 tahun lepas....mmg banyak perubahan....

hayatilah gambar2 yang xseberapa dri kamera cikai aku...

apa2 pon sebelum mulakayuh tangki kena isi dlu..roti canai garing..sedap....

persiapan sebelum mula kayuh...


kayuhan mendaki 12km pon bermula

cat masih bersama kami..hehehhe


aik...cat ada lagi..hehehe

CP1.heheh....jabatan hutan kot kalau aku xsilap..jmpa sahabat kita ni...hari2 kayuh naik gng jerai..patut laju ja potong kami td......


dah sampai jerai hill resort...rehat..tp gerek xbole bawa masuk..


cantik surau tu.....


L to R - cik lie, abg azizul, omaq, bang cha, zan@tiung...aku mana??? kat gmbr bawah..

















sesi mandi manda bermula......sejuk........

amin..........






omaq.....angkat gerek pon terbalik.....

sekian.....tunggu... next ride....mahsuri.....

Monday, April 5, 2010

Thaleyban National Park II - 4.4.2010 starting point - kaki bukit

tarikh : 4.4.2010
laluan : kaki bukit > thaleyban national park
jam : 7.45 am
speed : 5 km/j > 7km /j ( naik ) - 62km/j ( turun)
jarak : dh lupa..
rider : 8 org

pagi yang dingin....kabus yang memutih...alangkah sedap kalau aku dapat sambung tidurku..tp penangan gerek ni lagi power...kunci jam 6.30 am..tp aku jaga jam 6.20 tanpa perlu sapa2 gerak aku..macam mana bini xmarah..nk p keja bini gerak haram xjaga....